CaraBikin Fungisida Sendiri untuk Bebaskan Tanaman dari Jamur di Saat Hujan Johanna Erly Widyartanti - Jumat, 8 April 2022 | 14:00 WIB. Idea.Grid.Id. Merawat taman sangat penting dilakukan juga di saat hujan. IDEAOnline-Jangan sampai lengah merawat taman, meskipun musim hujan sudah datang. Beberapa dampak hujan, tak hanya bisa membuat tanamanJAKARTA, - Melon merupakan salah satu buah unggulan yang nilai jualnya cukup tinggi. Akan tetapi, menanam melon di musim hujan memiliki tantangan tersendiri. Curah hujan yang tinggi bisa meningkatkan kelembapan lingkungan dan membuat tanaman mudah busuk. Selain itu, kelembapan yang tinggi bisa memicu pertumbuhan jamur patogen yang menyebabkan tanaman sakit. Maka dari itu, budidaya melon di musim hujan membutuhkan perawatan yang ekstra. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin 27/2/2023, berikut cara merawat tanaman melon di musim juga Tidak Sulit, Begini Cara Menanam Melon agar Buahnya Besar 1. Memasang ajir Ajir berguna untuk tempat rambatan tanaman melon. Di musim hujan, penggunaan ajir dapat mengurangi serangan patogen penyebab penyakit Ilustrasi buah melon hidroponik 2. Membuat bedengan yang tinggi Saat menanam melon di musim hujan, sebaiknya buat bedengan yang tinggi. Tujuannya agar air hujan tidak menggenangi tanaman. Tinggi bedengan yang disarankan setengah meter atau kurang lebih 60 cm. 3. Memasang mulsa plastik Cara merawat tanaman melon di musim hujan lainnya yaitu menggunakan mulsa plastik. Bahan plastik bisa menahan air hujan agar tidak langsung mengenai permukaan tanah. Dengan demikian, kelembapan tanah bisa terjaga dengan baik. Baca juga Tidak Sulit, Begini Cara Menanam Melon dalam Pot agar Buahnya Besar 4. Mengaplikasikan fungisida Salah satu upaya untuk mencegah pertumbuhan jamur patogen di tanaman melon yaitu dengan menyemprotkan fungisida. Aplikasi fungisida dapat dilakukan setiap 3 hingga 4 hari sekali.
55 - (1 vote) 4 Fungisida Untuk Tomat Di Musim Hujan Solusi Cegah Penyakit Tanaman. (Telephone) 081-2522-2117 (SMS/WhatsApp). Toko Tani Online LMGA Agro jual fungisida kualitas terbaik stok lengkap untuk kebutuhan usaha budidaya tanaman.
Skip to content Jual Fungisida Untuk Tanaman Melon Terbaik Cegah Penyakit Tanaman Jual Fungisida Untuk Tanaman Melon Terbaik Cegah Penyakit Tanaman Jual Fungisida Untuk Tanaman Melon Terbaik Cegah Penyakit Tanaman Fungisida Untuk Tanaman Melon Cegah Penyakit Tanaman. Toko Pertanian Online Belanja Tani 0821-4174-7141 Telepon atau 0812-5222-117 WhatsApp menyediakan produk pertanian kualitas terbaik harga murah. Dengan kemajuan teknologi saat ini sangat membantu tugas manusia dalam melakukan segala hal dari segala sektor termasuk sektor pertanian. Hal ini membuat petani modern saat ini sudah menggunakan teknologi yang mutakhir untuk membantu mempermudah kerja mereka. Toko Pertanian Belanja Tani sudah menerapkan teknologi terbaru seperti website yang dapat dengan mudah petani akses menggunakan Smartphone. Dengan koneksi yang baik dan mumpuni membuat para petani bisa dengan mudah melihat stok ketersediaan produk pertanian di Belanja Tani. Hal itulah yang menyebabkan Toko Online Belanja Tani menjadi langganan petani dalam mencari kebutuhan pertanian. Toko Pertanian Belanja Tani menyediakan berbagai varietas produk pertanian terbaik seperti benih, pupuk tanaman, ZPT, dan alat pertanian harga murah. Petani atau pelaku budidaya tanaman bisa melihat ketersediaan produk pertanian pada katalog Belanja Tani secara online menggunakan smartphone mereka. Belanja Tani juga menyediakan layanan konsultasi seputar lahan pertanian yang akan membantu petani mendapatkan input yang bermanfaat untuk bertani. Pelaku usaha budidaya tanaman atau petani tinggal menghubungi Belanja Tani di nomor yang sudah tertera, Pada laman website Belanja Tani juga tersedia artikel seputar dunia pertanian yang bisa menjadi referensi petani dalam bercocok tanam. Artikel yang Belanja Tani bahas mulai dari cara pemakaian produk pertanian, hingga cara menanam benih yang baik dan berpotensi untung. Maka dari itu segera berbelanja di Toko Pertanian Terdekat Belanja Tani yang menjual berbagai sarana pertanian terbaik dengan harga murah. Petani atau pelaku budidaya tanaman bisa melakukan pemesanan secara online di Belanja Tani untuk memenuhi kebutuhan pertanian. Buah Melon Buah Kaya Nutrisi Bermanfaat Buah Melon Buah Kaya Nutrisi BermanfaatBudidaya Tanaman Melon Berpotensi TinggiAncaman Penyakit Pada Budidaya MelonEmbun Bulu Downy MildewAntraknosa Atau PatekLayu FusariumLayu BakteriBusuk BuahBusuk Pangkal BatangBercak Daun BersudutPilihan Fungisida Melon Kualitas TerbaikAmistartop 325 SCDaconil 75 WPDithane M-45Antracol 70 WPBelanja Tani Jual Fungisida Terbaik Harga Murah Jual Fungisida Untuk Tanaman Melon Terbaik Harga Murah Belanja Tani Bahan pangan nabati jenis buah-buahan dapat dengan mudah kita jumpai di pasar tradisional maupun pasar modern seperti mini market atau supermarket. Buah merupakan bahan pangan yang penting untuk memenuhi keperluan nutrisi dalam tubuh. Salah satu jenis buah yang memiliki bentuk bulat dan penting untuk memenuhi nutrisi tubuh adalah melon. Melon memiliki bentuk yang bulat berwarna hijau keputihan dan memiliki warna daging hijau kekuningan. Kandungan buah melon yang kaya akan nutrisi bisa kita jadikan referensi buah untuk kita konsumsi sehari-hari. Berikut kami sajikan kandungan nutrisi dalam 100 gram buah melon Protein 0,5 g Lemak 0,15 g Energi 36 kkal Karbohidrat 9 g Serat 9 g Thiamin vitamin B1 0,04 mg Riboflavin vitamin B2 0,01 mg Niasin vitamin B3 0,4 mg Asam pantotenat vitamin B5 0,16 mg Vitamin B6 0,09 mg Vitamin C 18 mg Besi 0,17 mg Kalsium 6 mg Kalium 228 mg Fosfor 11 mg Zinc 0,09 mg Natrium 18 mg Seluruh kandungan nutrisi pada melon mampu memberikan manfaat yang baik untuk tubuh kita. Manfaat pertama yang bisa kita dapat dari buah melon adalah mencegah dehidrasi dalam tubuh karena melon memiliki kandungan air . Selain itu melon juga mampu membantu memperlancar pencernaan karena kandungan serat pada melon yang cukup tinggi. Melon juga mampu untuk mengontrol gula darah karena kandungan serat dan air yang terdapat pada melon akan memperlambat penyerapan gula. Selain itu, melon juga mampu menurunkan tekanan darah dan mampu mencegah terjadinya penyakit jantung. Dari semua itu bisa kita tarik kesimpulan bahwa melon merupakan buah yang kaya akan nutrisi dan manfaat bagi tubuh kita. Hal ini menyebabkan permintaan stok buah melon harus dapat petani penuhi untuk mencukupi kebutuhan masyarakat. Baca Juga Melon Pertiwi Anvi Tahan Virus Favorit Petani Share This Story, Choose Your Platform! Related Posts Title Page load link Go to TopBerikanDosis Pemupukan yang Benar. Apabila kita merawat tanaman melon di musim hujan dengan menggunakan ajir bambu, maka dosis pupuk yang diperlukan bisa lebih banyak dari biasanya. Berikut ini panduan pemupukan yang dapat Anda cermati. Pupuk awal, berikan pupuk NPK dengan dosis 35 gr.Orondis Opti merupakan Fungisida sistemik yang berbentuk pekatan suspensi, berwarna putih untuk mengendalikan penyakit pada tanaman melon, semangka, timun dan tomat. Manfaat Cara kerja baru Tahan Hujan Melindungi Tunas Baru & Buah Aplikasi Produk Tanaman Hama, Penyakit & Target Dosis Cara, Waktu dan interval Penyemprotan Melon Penyakit embun bulu Pseudoperonospora cubensis 4 ml/l Penyemprotan volume tinggi. Aplikasi pertama merupakan aplikasi preventif, aplikasi selanjutnya dengan interval penyemprotan 7 – 10 hari tergantung pada serangan penyakit Maksimum jumlah aplikasi 3 kali dalam 1 musim atau 6 kali dalam 1 tahun Volume semprot Timun 700 l/ha Melon, Semangka, dan Tomat 500 l/ha Semangka Penyakit embun bulu Pseudoperonospora cubensis 4 ml/l Penyemprotan volume tinggi. Aplikasi pertama merupakan aplikasi preventif, aplikasi selanjutnya dengan interval penyemprotan 7 – 10 hari tergantung pada serangan penyakit Maksimum jumlah aplikasi 3 kali dalam 1 musim atau 6 kali dalam 1 tahun Volume semprot Timun 700 l/ha Melon, Semangka, dan Tomat 500 l/ha Timun Penyakit embun bulu Pseudoperonospora cubensis 3 ml/l Penyemprotan volume tinggi. Aplikasi pertama merupakan aplikasi preventif, aplikasi selanjutnya dengan interval penyemprotan 7 – 10 hari tergantung pada serangan penyakit Maksimum jumlah aplikasi 3 kali dalam 1 musim atau 6 kali dalam 1 tahun Volume semprot Timun 700 l/ha Melon, Semangka, dan Tomat 500 l/ha Tomat Penyakit busuk daun Phytophthora infestans 4 ml/l Penyemprotan volume tinggi. Aplikasi pertama merupakan aplikasi preventif, aplikasi selanjutnya dengan interval penyemprotan 7 – 10 hari tergantung pada serangan penyakit Maksimum jumlah aplikasi 3 kali dalam 1 musim atau 6 kali dalam 1 tahun Volume semprot Timun 700 l/ha Melon, Semangka, dan Tomat 500 l/ha Petunjuk Keamanan Pada waktu bekerja dengan produk ini, membuka wadah, memindahkan dan mencampur jangan makan, minum atau merokok serta pakailah pakaian berlengan panjang dan celana panjang yang menutup lengan dan kaki, sarung tangan karet, pelindung wajah, dan sepatu boot karet. Jangan menyemprot melawan angin. Setelah bekerja, cucilah tangan dan kulit yang terkena produk ini, dengan air dan sabun. Cuci dan bersihkan semua peralatan dan pakaian pelindung yang telah digunakan. Simpan produk ini dalam wadah aslinya, tertutup rapat ditempat yang sejuk, terkunci, di luar jangkauan anak-anak, jauh dari bahan makanan dan api. Lakukan pencucian kemasan bekas minimal 3 kali, lalu rusak dan tanamlah sekurang-kurangnya 0,5 meter dalam tanah di tempat yang jauh dari sumber air. Petunjuk keamanan untuk lingkungan dan satwa liar Jangan mencemari air irigasi atau air tanah, kolam, danau atau saluran air dengan produk ini atau wadah bekasnya. Produk ini beracun terhadap ikan dan organisme air. Cegah kebocoran dan tumpahan. Jangan mengaplikasikan pada kondisi cuaca yang dapat menyebabkan drift dari alat semprot ke area sekitar terutama di area perairan Fungisidadalam bidang pertanian digunakan untuk mengendalikan cendawan pada benih, bibit, batang, akar, daun, bunga dan buah. Aplikasinya dilakukan dengan penyemprotan langsung ke tanaman, injeksi batang, pengocoran pada akar, perendaman benih dan pengasapan (fumigan). Tanaman Rentan Terkena Jamur di Musim Hujan
Fungisida Bion M 1/48 WP Tanaman Cabe Andalan Para PetaniBudidaya Cabe Musim Hujan Tantangan PetaniPenyakit Cabe Musim Hujan Rugikan PetaniFungisida Untuk Cabe Di Musim Hujan Pilihan PetaniFungisida Acrobat 50 WPFungisida Amistar Top 325SCFungisida Antracol 70 WPFungisida Bion M 1/48 WPFungisida Folicur 25 WPFungisida NativoFungisida Score 250 ECJual Fungisida Untuk Cabe Di Musim Hujan MenguntungkanLMGA Agro Jual Fungisida Cabe Berkualitas Harga Murah Fungisida Bion M 1/48 WP adalah jenis fungisida sistemik dan kontak yang ampuh untuk pengendalian penyakit cabai pada musim hujan. Produk fungisida untuk cabe di musim hujan ini berbahan aktif Asibensolar-S-Metil yang ampuh untuk jenis penyakit cabai pada musim hujan. Penggunaan fungisida Bion M 1/48 WP bisa petani gunakan untuk penyakit cabai pada musim hujan seperti antraknosa dan busuk phytophthora. Penggunaan jenis fungisida untuk cabe di musim hujan ini bisa petani lakukan dengan penyemprotan volume tinggi sesuai kebutuhan. Toko LMGA Agro menyediakan dan menjual produk fungisida Bion M 1/48 WP kualitas terbaik dengan harga murah untuk petani cabe Indonesia. LMGA Agro siap kirim produk fungisida Bion M 1/48 WP ke seluruh wilayah Indonesia dengan jasa ekspedisi terpercaya. Fungisida Folicur 25 WP Fungisida Folicur 25 WP merupakan salah satu jenis fungisida sistemik untuk cabe produksi PT Bayer untuk kebutuhan petani cabe Indonesia. Produk fungisida Folicur 25 WP memiliki bahan aktif Tebukonazol 25% yang berperan penting untuk memblok aktivitas sel jamur untuk berkembang. Penggunaan fungisida Folicur 25 WP bisa petani manfaatkan untuk jenis penyakit cabai pada musim hujan seperti antraknosa. Sedangkan dalam proses penggunaannya, petani bisa menggunakan penyemprotan volume tinggi dengan dosis fungisida sekitar 1-2 gram/liter air. LMGA Agro menyediakan dan jual fungisida Folicur 25 WP kualitas terbaik untuk kebutuhan petani dalam usaha budidaya cabe. Petani bisa mendapatkan produk fungisida Folicur 25 WP dengan harga murah dan terjangkau untuk usaha budidaya cabe pada lahan pertanian. Fungisida Nativo Fungisida Nativo merupakan jenis fungisida sistemik untuk cabe hasil produksi PT Bayer Indonesia untuk kebutuhan petani cabe Indonesia. Produk fungisida Nativo memiliki bahan aktif Tebukonazol 50% dan Trifloksistrobin 25% untuk kebutuhan pengendalian jenis penyakit cabai pada musim hujan. Fungisida untuk cabe di musim hujan ini bisa petani manfaatkan untuk pengendalian penyakit antraknosa, busuk, layu fusarium, dan lain-lain. Sehingga, petani sebagai pelaku usaha budidaya cabe bisa mendapatkan pertumbuhan tanaman cabe yang berkualitas dan berpotensi menguntungkan. Toko LMGA Agro menyediakan dan jual fungisida Nativo kualitas terbaik dengan harga murah untuk kebutuhan usaha budidaya tanaman cabe. LMGA Agro siap kirim fungisida Nativo pesanan petani sesuai alamat tujuan dengan jasa ekspedisi terpercaya.
Caramencegah layu tanaman melon musim hujan dilarang menanam tanaman satu famili atau satu penyakit. Tanaman itu antara lain adalah : tembakau, semangka, blewah, waluh, cabai, tomat, terong, timun. Aplikasi fungisida untuk tanaman melon dengan cara tunggal tidak boleh di campur dengan obat atau pupuk kimia lain. Aplikasi Arashi obat anti Tanaman Cabe Sehat Fungisida Untuk Cabe di Musim Hujan Lengkap dan Terbaik - LMGA Agro. HP 082141747141 telepon dan 08125222117 SMS/WA . Toko pertanian LMGA Agro jual produk pertanian fungisida terbaik. Jual fungisida untuk cabe di musim hujan terlengkap dan terbaik harga murah. Dapatkan promo menarik produk pertanian lengkap di Toko Pertanian LMGA Agro. Harga murah dan grosir kebutuhan bercocok tanam berkualitas. Menyediakan benih hibrida berkualitas beragam varietas tanaman. Toko pertanian LMGA Agro juga menyediakan lengkap pupuk berkualitas, pestisida, ZPT sampai alat pertanian untuk sarana prasarana bercocok tanam. Beli sekarang produk pertanian fungisida untuk cabe di musim hujan. Kami siap kirim pesanan Anda ke alamat tujuan, barang terjamin berkualitas. Kami menerima konsultasi gratis pertanian. Toko pertanian terdekat LMGA Agro online jual produk pertanian cepat dan praktis. Fungisida untuk cabe di musim hujan andalan petani dan telah lama terbukti keampuhannya. Fungisida untuk cabe di musim hujan sangat penting mengingat budidaya cabai musim hujan rentan serangan penyakit. Pemberian fungisida untuk cabe juga beserta pemeliharaan lainnya. Fungisida untuk cabe di musim hujan harus tetap bijak dalam pelaksanaannya. Berikan dosis takaran yang tepat dan cara penyemprotan yang efektif agar tidak sia-sia. Pencegah sejak dini lebih baik daripada mengobati. Serangan hama dan cuaca cabai musim hujan menjadi tantangan bagi Petani. Meski bayangan akan gagal panen namun dengan berbagai cara dapat menekan kerusakan tanaman. Tanaman cabai musim hujan dengan turunnya hujan setiap hari menyebabkan kelembaban udara sangat tinggi. Tanah juga akan selalu becek dan hal tersebut mengganggu perkembangan akar. Penyemprotan fungisida menjadi alternatif terakhir saat serangan organisme pengganggu tanaman telah mencapai ambang batas. Penyemprotan Fungisida juga harus berhati-hati dan cermat. Cara Menanam Cabe Saat Musim HujanJual Benih CabeCara menanam cabe saat musim hujan menemui banyak tantangan antara lain serangan hama dan penyakit serta cuaca ekstrim. Tanaman cabai sangat sensitif terhadap kelembaban tinggi saat musim hujan. Karena itu budidaya cabe saat musim hujan rentan tanaman mengalami serangan penyakit. Antara lain penyakit patek atau busuk buah yang petani menyebutnya penyakit Antraknosa. Budidaya cabai saat musim hujan menghadapi kebimbangan bagi Petani. Karena satu sisi bahwa menanam cabai saat musim hujan, harga cabai pasti naik namun serangan penyakit juga cukup tinggi. Dan kemungkinan juga menurunkan hasil panen hingga gagal panen. Petani banyak belajar dari pengalaman setiap menghadapi musin hujan dan berkonsultasi dengan ahli dan belajar dari keberhasilan Petani lain. Maka bayangan kegagalan panen menanam cabe saat musim hujan dapat berkurang dan tanaman tetap menghasilkan secara optimal. Baca Juga Strategi Mencegah Layu Bakteri dan Fusarium pada Cabai dan TomatMenaikkan Tinggi Bedenganbedengan Musim PenghujanCara menanam cabe saat musim hujan harus meninggikan bedengan dari biasanya bedengan saat musim kemarau. Bedengan tinggi akan aman bagi tanaman karena terhindar dari genangan air dan tanah tidak terlalu basah. Karena hujan terus menerus dan hampir setiap hari, maka genangan air akan lama dan tidak segera terserap tanah atau mengalir keluar. Akibatnya tanah akan selalu basah. Beberapa penyakit akan menyerang karena menyukai tanah yang becek dan kelembaban tinggi. Bedengan tinggi akan membuat air hujan cepat turun ke dalam tanah. Berikan Kapur DolomitHal ini berhubungan dengan pengaturan pH tanah karena tanah asam dan basa sangat mempengaruhi pertumbuhan tanaman cabai. Bila pH tanah terlalu rendah atau terlalu tinggi, tanaman akan kerdil atau pertumbuhan terhambat. Tanah cara menanam cabe harus ideal yaitu antara 5,5 - 6,5. Lakukan pengecekan pH menggunakan alat pH meter saat pengolahan tanah. Alat pH meter tersedia di Toko pertanian LMGA Agro harga murah. Bila setelah pengecekan, pH tanah rendah yaitu kurang dari 5 maka segera lakukan pengapuran yaitu taburkan Dolomit merata. Lalu biarkan 1 minggu dan kena air hujan. Baca Juga Mengenai Keunggulan Cabai Keriting Very WellKurangi Pupuk NitrogenPengendalian PenyakitSejak PembibitanKurangi penggunaan pupuk Nitrogen terutama saat pemupukan dasar. Karena saat musim hujan, kandungan nitrogen bebas udara cukup tinggi. Unsur nitrogen sejatinya sangat penting untuk pertumbuhan daun dan pucuk batang cabai. Karena kandungan nitrogen bebas udara sudah tinggi dan pemberian pupuk Nitrogen akan merugikan tanaman. Nitrogen berlebihan dan belum terserap tanaman justru akan menyuburkan jamur patogen Antraknosa. Cara menanam cabe saat musim hujan sebaiknya tidak menggunakan pupuk Urea dan ZA yang kandungan utamanya Nitrogen. Namun gunakan pupuk majemuk NPK seimbang yaitu NPK 15-15-15. Gunakan sebagai pupuk dasar kemudian tambahkan pupuk SP-36 dan KCl. Sehingga kandungan N rendah dibandingkan kandungan P dan K. Manfaat Jamur Baik Sebagai Fungisida AlamiYaitu menggunakan jamur Trichoderma, Gliocladium dan Mikoriza. Yaitu berperan sebagai jenis jamur antagonis bagi jamur dan bakteri patogen pengganggu tanaman. Jamur baik bermanfaat sebagai pelindung tanaman cabai saat musim hujan dari serangan berbagai jamur dan bakteri patogen. Jamur baik Trichoderma juga membantu proses pengomposan zat organik untuk pupuk dasar. Sehingga memudahkan penyerapan unsur hara oleh akar tanaman. Fungisida untuk cabe di musim hujan menjadi langkah tepat dan menguntungkan. Sifat organik dari Trichoderma mampu menyuburkan tanah dan tanaman. Baca Juga Hot Beauty Cabe Besar Andalan Known You Seed Jarak Tanam LebarGunakan jarak tanam lebar mengingat sinar matahari tidak akan lama bersinar dan dapat mengurangi kelembaban yang tinggi. Minimal jarak tanam cabe di musim hujan yaitu 50 sentimeter. Anda dapat menambah jarak tanam menjadi 60 - 75 cm. Sirkulasi akan lebih lancar dan sinar matahari lebih merata hingga bagian bawah tanaman dan sela-sela tanaman. Jarak tanam lebar akan meminimalisir serangan penyakit karena lingkungan akan berkurang kelembabannya. Jamur dan bakteri tidak menyukai sinar matahari. Jarak tanam lebar membuat antar tanaman tidak saling bersinggungan dan menumpuk. Sehingga kondisi lingkungan tidak lembab dan tidak mudah jamur tumbuh. Menggunakan Mulsa Plastik Hitam PerakMulsa Plastik Hitam PerakCabe di musim hujan wajib menggunakan mulsa plastik hitam perak karena banyak sekali keuntungannya. Mulsa plastik akan melindungi bedengan dan mencegah serangan hama penyakit. Bedengan tertutup mulsa menyebabkan air hujan tidak langsung terpercik ke tanaman tetapi akan jatuh ke mulsa. Air hujan memercik ke tanaman juga membawa kotoran tanah dan jamur mudah tumbuh. Air hujan juga tidak langsung mengenai tanah dan meresap ke tanah. Bila tidak ada mulsa maka lama kelamaan saat hujan menyebabkan erosi pada tanah bedengan. Air hujan akan mengalir masuk saluran air sehingga tanah bedengan tidak terlalu basah dan menjadi padat. Pupuk untuk cabe juga tidak mudah tercuci karena air hujan tidak mengenai tanah. Baca Juga Strategi Pengolahan Tanah Musim PenghujanTanaman Cabai di Musim HujanTanaman cabai di musim hujan rentan penyakit yaitu antraknosa. Karenanya salah satu cara mencegah dan mengurangi terkena penyakit saat musim hujan yaitu menggunakan benih tahan antraknosa. Jenis cabe di Indonesia untuk cabe keriting lebih tahan dari antraknosa darpada menanam cabe rawit. Kecuali untuk cabe rawit kecil Cakra lebih tahan antraknosa. Cabai merah paling rentan terkena antraknosa. Jadi semakin kecil dan padat buahnya maka semakin kecil kemungkinan terkena serangan antraknosa. Selama ini patek atau antraknosa dapat berkurang dengan menyemprotkan fungisida untuk cabe di musim hujan. Gunakan fungisida yang tepat baik dosis, cara pemberian dan waktu penyemprotan. Saat terjadi serangan patek maka tambahkan intensitas penyemprotan untuk cabe di musim hujan. Fungisida untuk cabe di musim hujan menggunakan jenis fungisida kontak. Fungisida untuk cabe di musim hujan jenis kontak yaitu bahan aktifnya hanya bekerja pada bagian terkena semprotan atau terkena langsung fungisida tersebut. Biasanya petani menggunakan fungisida untuk cabe di musim hujan berbahan aktif propineb atau tembaga hidroksida. Bahan aktif tersebut juga berperan sebagai bakterisida. Fungisida untuk cabe di musim hujan penting untuk menyemprotkan tanaman saat kena serangan jamur antraknosa. Fungisida berperan mengendalikan serangan jamur dan mencegah jamur datang. Musim hujan menjadi lingkungan ideal untuk jamur berkembang biak dan menyerang tanaman. Karena saat musim hujan, tanaman akan lemah dan mudah sakit. Tanaman cabai di musim hujan mudah terkena serangan jamur karena jamur menyukai tempat yang lembab dan bersuhu rendah. Baca Juga Bahaya Serangan Jamur Phyopthora Musim PenghujanFungisida Untuk TanamanAntracol Fungisida TanamanFungisida adalah jenis pestisida berfungsi untuk mengendalikan jamur patogen. Jenis fungisida ada beberapa berdasarkan bahan baku, bentuk, sifat, cara kerja dan fungsinya. Berdasarkan bahan baku yaitu fungisida kimia dari bahan kimia dan fungisida organik dari bahan-bahan alami. Fungisida kimia terbuat dari bahan kimia sintesis. Fungisida organik terbuat dari bahan alami yang dapat mengendalikan jamur patogen. Contohnya yang biasa petani gunakan yaitu bawang merah, bawang putih, cengkeh, lengkuas, kunyit dan lain-lain. Berdasarkan bentuknya, yaitu fungisida berbentuk tepung, cair dan gas. Berdasarkan sifat, jenis fungisida selektif yaitu jenis fungisida hanya membunuh jenis jamur patogen tertentu. Fungisida selektif cara bekerjanya tidak mengganggu jamur lainnya. Lawannya yaitu fungisida non selektif artinya fungisida ini dapat membunuh semua jenis jamur patogen. Fungisida non selektif dapat membunuh baik jamur tersebut merugikan maupun berdasarkan cara kerjanya yaitu fungisida kontak yaitu bahan aktif fungisida hanya bekerja pada bagian terkena semprotan atau tersentuh langsung larutan fungisida. Cara kerja fungisida jenis translaminar yaitu dapat menembus jaringan tanaman namun tidak dapat terdistribusi ke dalam jaringan tanaman. Fungisida cara kerja secara sistemik yaitu jenis fungisida ini dapat terserap dan berdistribusi ke semua bagian tanaman lewat jaringan tanaman. Ada juga cara kerja ganda yaitu secara kontak dan sistemik pada bagian selruh tanaman. Berdasarkan fungsi, yaitu ada fungisida jenis fungsional yaitu dapat mematikan dan menghambat jamur. Jenis fungisida fungistatik yaitu dapat menghambat pertumbuhan jamur. Fungisida genestatis adalah jenis fungisida untuk mencegah sporulasi. Baca Juga Jual benih Cabe Keriting Jinawi F1 Hasil TinggiFungisida Untuk Cabe Mengatasi Serangan JamurPenyakit Tanaman CabaiBudidaya tanaman cabai musim penghujan rentan serangan jamur. Terdapat empat jenis penyakit tanaman cabe akibat serangan jamur saat musim hujan. Yaitu penyakit layu bakteri Pseudomonas solanacearum , layu fusarium Fusarium Oxisporum , antraknosa dan busuk buah Phytopthora. Serangan jamur pada tanaman cabe paling ampuh dengan menyemprotkan fungisida untuk cabe di musim hujan. Penyakit layu bakteri penyebabnya adalah bakteri parasit. Bakteri menyerang perakaran cabe, pangkal batang, tunas dan seluruh bagian tanaman. Gejala awal yaitu tanaman saat pagi hari tampak segar namun tiba-tiba layu saat siang hari. Dan gejala bila berlangsung terus menerus dalam beberapa hari maka tanaman akan mengering dan mati. Bakteri parasit menginfeksi akar dan pangkal batang. Hingga akhirnya busuk lalu mati. Fungisida untuk cabe di musim hujan karena serangan bakteri parasit yaitu fungisida berbahan aktif dazomet. Fungisida untuk cabe di musim hujan dari jenis racun pernapasan berbentuk butiran. Fungisida untuk cabe di musim hujan dapat mengatasi layu fusarium yang disebabkan oleh cendawan Fusarium. Gejala serangan jamur Fusarium sekilas mirip dengan serangan layu bakteri. Gejala awal yaitu daun-daun tua layu hingga lalu menyebar ke atas yaitu daun muda hingga pucuk tanaman ikut layu. Setelah layu berlanjut sampai daun menguning dan sampai seluruh daun. Hingga akhirnya tanaman cabe mati. Akar tanaman tampak membusuk dan berwarna kecoklatan. Fungisida untuk cabe di musim hujan mengatasi layu fusarium dari bahan aktif tembaga oksiklorida. Jenis fungisida kontak berbentuk tepung dan dapat disuspensikan. Atau fungisida bahan aktif benomil jenis fungisida sistemik bersifat protektif dan kuratif dan berbentuk tepung. Fungisida untuk Cabe Mengatasi Antraknosa dan Busuk BuahBercak pada Buah CabaiPenyakit antraknosa pada cabai karena serangan jamur Colletrotichum capsici menyerang tanaman dengan menginfeksi jaringan buah. Timbul bercak coklat kehitaman pada cabe kemudian meluas dan buah menjadi busuk lunak. Serangan dengan stadium tinggi menyebabkan buah mengering dan keriput seperti jerami. Bagian tengah bercak mengering dan tampak kumpulan titik hitam. Petani biasa menyebut dengan nama penyakit antraknosa atau patek. Penyakit busuk buah cabai penyebabnya adalah jamur Phytopthora dan menyerang seluruh bagian tanaman akar, batang, daun hingga mengalami pembusukan, lembek dan berwarna kecoklatan. Batang cabai membusuk, berwarna kehitaman dan kulit batang mudah mengelupas. Daun terserang Phytopthora akan membusuk, kehitaman dan mengeriting. Buah membusuk juga pada tangkai buahnya berwarna coklat kehitaman hingga buah berguguran. Fungisida untuk cabe di musim hujan mengendalikan penyakit penyebabnya adalah jamur. Bakterisida untuk mengendalikan penyakit karena serangan bakteri. Penyemprotan fungisida dan bakterisida ini sebaiknya sudah sejak dini yaitu sebelum tanaman terinfeksi. Fungisida untuk mengendalikan jamur pada benih, bibit, akar, daun, bunga dan buah. Cara pengendalian penyakit musim hujan dengan identifikasi gejala penyakit dan pengamatan sering tidak berhasil. Dan ujungnya tanaman menjadi rusak dan mati. Serangan penyakit di musim hujan sangat cepat karena kondisi lingkungan sangat mendukung tumbuhnya jamur dan bakteri. Aplikasi Fungisida Untuk Cabe di Musim HujanUsaha mengatasinya yaitu dengan melakukan pencegahan sejak dini usaha preventif . Pertama yaitu mengetahui dan identifikasi potensi penyakit. Ketahui latar belakang lahan tempat menanam dan potensi penyakit yang kemungkinan akan muncul. Fungisida untuk cabe di musim hujan paling efektif menggunakan jenis racun sistemik. Lakukan penyemprotan fungisida untuk cabe di musim hujan sejak tanaman berumur 1 minggu sampai 1 bulan. Jenis fungisida sistemik bekerja dengan cara masuk ke dalam jaringan sel tanaman sehingga tanaman yang rentan terserang penyakit sudah terlindungi dari jamur patogen. Aplikasikan juga fungisida berbahan aktif ganda. Semprotkan pada umur satu bulan jika masih menemukan ada penyakit. Interval penyemprotan fungisida saat cuaca hujan tiap 2 - 3 hari sekali. Dan penyemprotan fungisida saat kemarau yaitu tiap 5 - 7 hari sekali. Aplikasi fungisida bahan aktif ganda mulai sejak dini yaitu umur tanaman 1 minggu. Karena biasanya serangan penyakit utama tanaman cabai ini dapat muncul kapan pun. Tetap bijak menggunakan fungisida terutama bahan aktif ganda karena harga yang mahal. Konsultasi kepada ahli dan toko pertanian tempat Anda membeli fungisida untuk cabe di musim hujan. Serta kemungkinan juga tentang mencampur fungisida sendiri. Sebaiknya lakukan penyemprotan pada pagi hari dan semprotkan secara merata keseluruh bagian mencegah atau mengendalikan penyakit yang menyerang akar tanaman, gunakan fungisida/bakterisida. Aplikasi yaitu dengan cara kocor ke pangkal batang dan area hasilnya maksimal, gunakan 2 atau 3 jenis fungisida dengan bahan aktif yang berbeda secara bergantian. Penyemprotan mulai pukul 6 pagi dan harus selesai pukul 10 pagi. Demikian artikel tentang Fungisida untuk Cabe di Musim Hujan. Produk pertanian fungisida lengkap di Toko Pertanian LMGA Agro telp 082141747141 dan no WA 08125222117. Harga murah produk pertanian berkualitas dan terlengkap. Beli sekarang benih, pupuk, pestisida, ZPT dan alat pertanian di Toko Pertanian LMGA Agro. Salam sukses... Iameletakkan cairan daging buah melon di refraktometer, alat uji kadar kemanisan. Senyumnya merekah saat melihat angka di refraktometer menunjukan angka 15° briks. Padahal, tingkat kemanisan melon golden saat musim hujan hanya berkisar 11—12° briks. Tak heran jika melon produksinya selalu laku terjual sebelum dibawa keluar kebun.FungisidaYang Bagus Saat Musim Hujan Murah Kualitas Terjamin. 08125222117 SMS/WA. LMGA Agro jual fungisida yang bagus saat musim hujan murah
.